macam macam tari daerah

enis Tari Tradisional Indonesia dari Berbagai Provinsi

Tarian Daerah Tradisional
Jenis tarian di Indonesia adalah sebuah mahakarya peninggalan nenek moyang pada zaman yang telah usai, hal ini sebagai hiasan atau gambaran “Inilah kami! Seperti inilah kita hidup, dan beginilah karakteristik yang kita miliki!” Hingga saat ini tarian adat masih terus dilestarikan hal itu adalah salah satu bentuk kecintaan kita kepada negara Indonesia.
Jenis tari itu dapat dibedakan menjadi 2 bagian yakni tarian modern dan tarian tradisional, demi kejelasannya mari kita geser lagi agak kebawah lalu kamu akan menemukan sesuatu dari penjelasan tarian daerah di bawah ini:

Tarian Tradisional Nangroe Aceh Darrusalam

Tarian Daerah Tradisional

Nama: Tarian Saman

Tari Saman adalah tarian yang dipentaskan pada publik saat hari-hari besar seperti acara maulid Nabi Muhammad Saw. Tarian adat aceh berbeda dengan tarian pada umumnya, Aceh yang terkenal dengan julukan serambi mekah dan pasti selalu berpegang teguh terhadap agama.
Hal itu juga dilambangkan dengan tarian adat Aceh yakni Tari saman, tari ini pada zaman dahulu digunakan sebagai sarana dakwah para ulama-ulama Aceh.

Tarian Tradisional Sumatera Utara

Tarian Daerah Tradisional

Nama: Tari Baluse

Jika kamu pernah memegang uang tahun 90-an yakni 1000 rupiah dengan gambar loncat batu itulah lambang pada zaman dahulu provinsi Sumatera Utara. Hingga sekarang tarian itu masih menjadi populer bagi pecinta adat.
Sumatera Utara yang terkenal dengan suku Mentawai mereka masih memegang erat tarian adat ini hingga kini, tari Baluse menjadi bagian rangkaian ritual suku Mentawai biasanya tarian ini diakhiri dengan loncat batu setinggi 4 meter.

Tarian Tradisional Sumatera Selatan

Tarian Daerah Tradisional

Nama: Tari Tanggai

Tari Tanggai adalah tari yang sering dipentaskan saat hari-hari besar seperti tahun baru maupun menyambut tamu dan juga bisa digunakan pada acara pengantin, arti dari tari ini adalah keramah tamahan masyarakat sumatera Selatan saat menyambut tamu-tamu mereka, Namun lebih khususnya masyarakat Palembang, karena hingga kini Palembang masih memegang erat tarian daerah ini.

Tarian Tradisional Sumatera Barat

Tarian Daerah Tradisional

Nama: Tari Piring

Siapa sih yang tidak kenal dengan Tari Piring? Yups Tari piring hingga kini masih terkenal pada seluruh kalangan. Namun, mungkin mereka mengenalnya hanya sepintas namanya saja. Oke! Kita jelaskan sedikit tentang itu.
Asal muasal Tari piring berasal dari Kota Minangkabau, fungsi tari daerah tersebut tidak seperti saat ini yang mana digunakan sebagai acara pentas. Melainkan digunakan saat masa panen tiba, tarian tersebut ialah bentuk rasa puji syukur kepada Dewi padi yang mereka percayai telah memberikan hasil panen yang melimpah ruah kepada masyarakat Minang.

Tarian Tradisional Riau

Tarian Daerah Tradisional

Nama: Tari Makan Sirih

Dari namanya mungkin terdengar aneh bukan? Yups! Tarian tersebut bukan menari sambil memakan sirih ya,, Pada zaman dahulu saat masih terkenalnya sebuah kerajaan-kerajaan di Indonesia tarian Makan Sirih ini selalu dipentaskan saat para menteri kerajaan atau kerajaan akan menghadiri daerah Provinsi.
Hingga sekarang tarian ini masih dilestarikan oleh anak-anak bangsa, adapun tari Makan sirih tersebut dipentaskan saat menyambut tamu besar seperti Gubernur atau pun Presiden negara.

Tarian Tradisional Kepulauan Riau

Tarian Daerah Tradisional

Nama: Tari Zapin

Tari zapin adalah sebuah tari pentas yang sengaja di pertunjukan kepublik agar bisa menghibur semua orang. Akan tetapi tidak hanya itu, karena dalam Tari zapin inilah tertanam ajaran Islam dan pada zaman dahulu digunakan sebagai sarana dakwah Islam.
Dalam arti lain tari zapin juga mengandung ilmu edukasi yang memberi pelajaran bagi masyarakat Kepulauan Riau agar menjadi penduduk yang memiliki rasa bersosialisasi yang baik di tengah-tengah masyarakat.

Tarian Tradisional Bangka Belitung

Tarian Daerah Tradisional

Nama: Tari Campak

Tari Campak pada umumnya digunakan sebagai pengisi hiburan yang dipentaskan pada acara-acara tertentu. Banyak orang mengenalnya dengan sebutan tarian pentas, tapi didalamnya terselip maksud untuk menghibur para bujang agar tidak sedih atas kesendiriannya. Selain itu, tarian ini juga dijadikan sebagai acara syukur panen padi seperti tari piring yang ada di provinsi Sumatera Barat.

Tarian Tradisional Bengkulu

Tarian Daerah Tradisional

Nama: Tari Adun

Pandangan masyarakat, maksud tarian adalah sarana menghibur bagi semua orang tapi, tarian Adun tidak hanya digunakan untuk hal tersebut. Namun, juga digunakan sebagai prosesi menanam padi, pada saat itulah semua orang meminta dan berdo’a agar panen yang akan datang menjadi panen melimpah.

Tarian Tradisional Lampung

Tarian Daerah Tradisional

Nama: Tari Melinting

Tari Melinting diambil dari pencipta nama seorang ratu, asal mulanya tercipta tarian tersebut. Pada zaman kerajaan yang berdiri di Provinsi Lampung terdapat kerajaan yang berada dibawah kekuasaan ratu Melinting. Selang berapa tahun, terjadilah sebuah tarian yang selalu dipentaskan oleh keluarga kerajaan seperti putra dan putri ratu kerajaan, maka dari itu tarian ini dinamakan tarian Melinting.
Saat ini tarian ini dapat dipentaskan oleh siapa saja, hal itu terlihat dari banyaknya perlombaan tari Melinting di Lampung.

Tarian Tradisional DKI Jakarta

Tarian Daerah Tradisional

Nama: Tari Topeng

Pada zaman dahulu, Tari topeng adalah tarian yang digunakan sebagai menolak balak. Namun selang berkembangnya zaman tepatnya sekarang ini, tarian Topeng sudah jarang digunakan sebagai penolak bala. Mungkin karena zaman yang telah modern anak-anak muda DKI sudah mulai beralih ke pergaulan mudanya.

Tarian Tradisional Banten

Tarian Daerah TradisionalTarian Daerah Tradisional

Nama: Tari Rampak Beduk

Dari namanya sudah menggambarkan bahwa masyarakat Banten harus menggunakan waktu mereka sebijak mungkin, dengan adanya tarian ini ialah menggambarkan dan mengandung makna agar kita tetap tepat melaksanakan Ibadah pada waktunya tiba.

Tarian Tari Yogyakarta

Tarian Daerah Tradisional

Nama: Tari Serimpi

Yogyakarta terkenal dengan kota yang banyak meninggalkan kebudayaan kerajaan, dari itulah faktor tarian Jogja juga terpengaruhi oleh keratonan. Maka dari itu, tari Serimpi digunakan oleh masyarakat zaman dahulunya untuk pertunjukan kerajaan di dalam keraton-keraton.
Selang berkembangnya zaman, tari Serimpi sekarang bisa dinikmati oleh para wisatawan yang berkunjung menikmati peninggalan kerajaan di daerah Jogja.

Tarian Tradisional Jawa Barat

Tarian Daerah Tradisional

Nama: Tari Jaipong

Tarian yang satu ini menjadi hiburan bagi masyarakat Jawa Barat. Namun bagi sebagian orang mengutarakan bahwa tarian tersebut adalah tarian yang digunakan untuk menyambut tamu besar, baik tamu lokal maupun bule/pale.

Tarian Tradisional Jawa Tengah

Tarian Daerah Tradisional

Nama: Tari Bedhaya

Jawa Tengah terlahir dengan membawa nama kerajaan Surakarta, begitupun dengan tarian Bedhaya yang digunakan untuk menghibur raja Keraton Surakarta. Namun, sekarang tarian ini bisa ditonton oleh publik. Dan biasanya tarian ini dipentaskan untuk merayakan kelahiran putra pejabat.

Tarian Tradisional Jawa Timur

Tarian Daerah Tradisional

Nama: Tari Remo

Tarian ini banyak digunakan sebagai acara menyambut pejabat negara, tamu negara, maupun orang yang berperan penting bagi Negara. Dan juga menjadi pementasan di berbagai festival-festival yang ada disetiap tahunnya.

Tarian Adat Bali

Tarian Daerah Tradisional

Nama: Tari Pendet

Peninggalan Agama Hindu tidak hanya berpengaruh pada karakteristik yang ada pada suasana Bali. Akan tetapi, juga berpengaruh pada tarian daerah Bali hal ini dikemukakan karena masyarakat Bali sering menggunakan tarian tersebut saat upacara keagamaan Hindu.
Sampai saat ini tari Pendet menjadi tarik peminat orang-orang luar untuk berkunjung ke Bali, karena tarian Bali sekarang sudah menjadi hiburan yang dipentaskan untuk menghibur publik. Selain itu, tarian ini digunakan sebagai tarian menyambut orang penting seperti presiden, dan para aparat negara.

Tarian Tradisional NTB

Tarian Daerah Tradisional

Nama: Tari Sere

Pada zaman dahulu Tari Sere menjadi tari yang paling populer di provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), pada zaman itu tari ini hanya digunakan hanya pada saat upacara adat di Sumbawa. Namun setelah berkembangnya zaman sekarang bisa kerap kita temui di acara-acara publik seperti festival, maupun sebagai sambutan untuk tamu penting ataupun tamu negara
Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar